5w1hindonesia.id, Bandar Lampung – Dewan Masjid Indonesia (DMI) wilayah Lampung mengingatkan kepada seluruh ta’mir masjid agar kas Masjid digunakan untuk menyejahterakan warga sekitar Masjid.
Hal itu dikatakan oleh H. Kherlani, SE,MM selaku ketua DMI Lampung saat menggelar rapat koordinasi wilayah (rakerwil) pada, Sabtu (18/12) di sekretariat DMI Lampung.
Ia mengingatkan agar saldo kas Masjid tersebut milik umat dan harus disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan. Utamanya yang berada di sekitar Masjid.
“Kita sering menemukan masjid2 saldo kas yang cukup besar, ada yang sampaia ratusan juta. Nah ini kan duit2 umat yang semestinya disalurkan kepada yang berhak,” kata Kherlani.
“Jangan sampai ada masyarakat di sekitar masjid yang kesulitan pembiayaan dalam memenuhi kebutuhan dasar hidupnya. Tetapi masjid yang kaya raya ini tidak memiliki kepedulian,” lanjutnya.
Lanjut Kherlani menjelaskan, DMI dalam hal ini ingin mendorong agar masjid bisa menyejaterakan umat. Jangan sampai pihak Ta’mir masjid memanfaatkan uang tersebut untuk kepentingan yang bersifat pribadi.
“Masjid menjadi wadah perjuangan dalam meningkatkan keimanan dan ketaqwaan umat, tapi juga menjadi wadah perjuangan dalam kita menyejahterakan masyarakat melalui uang yang terkumpul di masjid harus dapat di manfaatkan secara maksimal diberikan kepada yang berhak,” terangnya.
DMI berharap, kedepan ada perubahan untuk masjid-masjid yang ada di provinsi Lampung agar masjid ini menjadi tempat dan wadah untuk umat dalam rangka meningkatkan iman dan taqwa juga dalam rangka menyejahterakan masyarakat paling tidak yang ada di sekitar masjid.
