5W1HIndonesia.id, Tanggamus – Mahasiswa KKN Universitas Lampung (Unila) periode 1 kembali menggerakkan sekaligus ikut serta dalam kegiatan pelatihan Pencak Silat dan Tekhakot Pedang yang dinaungi oleh Kerajaan Adat Paksi Pak Skala Brak Kepaksian Pernong Lampung wilayah Tanggamus.
Kegiatan tersebut berlokasi tepatnya di lapangan bulu tangkis Pekon Karang Agung, Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus pada Senin (17/1/2022).
Tujuan mahasiswa KKN Unila yaitu menjadikan kegiatan pelatihan tersebut sebagai salah satu program kerja dalam rangka meningkatkan kembali rasa cinta, pengetahuan, serta minat dan bakat genarasi muda Pekon Karang Agung terhadap kebudayaan, khususnya kebudayaan lokal Lampung.
Dalam kegiatan tersebut, Kepala Pekon Karang Agung, Rohmat Amin memberikan himbauan kepada masyarakat untuk ikut serta mendukung program mahasiswa KKN Unila.
“Saya himbau kepada seluruh masyarakat agar mendukung dan ikut menyukseskan seluruh rangkaian program kegiatan yang dicanangkan mahasiswa KKN Unila dalam berbagi sektor, termasuk sektor kesenian pencak silat yang sudah menjadi ikon daerah, khususnya Pekon Karang Agung,” ucapnya.
Amin berharap dengan kedatangan mahasiswa KKN, dapat memberikan pengaruh positif kepada masyarakat Karang Agung.
“Saya berharap dengan hadirnya mahasiswa KKN Unila dapat menerapkan ilmu mereka ke masyarakat Karang Agung sesuai disiplin ilmu masing-masing dan membawa dampak positif bagi masyarakat,” tandas Rohmat Amin dalam sambutan saat Loka Karya KKN Unila Periode 1 di Balai Pekon Karang Agung.
Sementara itu, Agus Nurwahid selaku Koordinator Desa KKN Unila Periode 1 Karang Agung menuturkan, dengan penerimaan masyarakat yang sangat baik, ia merasa senang ditempatkan di Pekon Karang Agung.
“Saya selaku Kordinator Desa merasa sangat bersyukur dan senang bisa ditempatkan di pekon yang para pemudanya sangat terbuka dan antusias dalam menyambut setiap kegiatan yang kami programkan,” paparnya.
“Terlebih dalam hal kesenian maupun sosial masyarakat yang ada di Pekon Karang Agung,” sambung Agus.
Rika Astianda, salah satu Pelatih Muda Pencak Silat dan Tekhakot Pedang mengatakan bahwa kesenian yang pernah menyabet piala dalam Semarak Semaka tersebut ditujukan kepada generasi muda Pekon Karang Agung dengan jumlah anggota lebih dari 50 orang.
“Saya berharap kesenian pencak silat yang saya tekuni berlangsung seterusnya dan para pemuda dapat mengisi waktu luang dengan kegiatan yang positif,” ucapnya.
Tak lupa, Ia mewakili Muli Mekhanai Pekon Karang Agung mengaku senang dengan kehadiran mahasiswa KKN dari Unila.
“Saya merasa senang atas kedatangan mahasiswa KKN, bisa saling kenal, sharing, dan berdiskusi dengan mereka,” katanya.
Menurutnya, hal tersebut sejalan dengan pendapatnya yang ingin mengembangkan serta menjaga warisan kebudayaan Lampung.
“Saya ingin kesenian Pencak Silat dan Tekhakot Pedang terus lestari dan dikenal berbagai kalangan, termasuk mahasiswa KKN Unila dan masyarakat luas,” pungkasnya. (Rls/SA)
