5W1HINDONESIA.ID, ZONA MUSLIM – Keutamaan doa nabi Adam cukup banyak dan bisa diperoleh umat muslim yang rutin membacanya. Nabi Adam sendiri merupakan makhluk yang diberkahi karena kepetuhan dan ketakwaannya kepada Allah SWT.
Meski beliau pernah melakukan kesalahan besar, tetapi Nabi Adam juga memperlihatkan sifat manusia yang terikat untuk mematuhi segala perintah dan larangan Allah SWT. Nah, untuk mengetahui lebih lanjut mengenai keutamaan dari doa Nabi Adam, simak ulasan berikut.
Apa Saja Keutamaan Doa Nabi Adam?
Kisah hidup dan ajaran Nabi Adam bisa menjadi pelajaran atau suri tauladan tersendiri bagi umat muslim. Tak terkecuali doa taubat Nabi Adam saat beliau melakukan kesalahan dan diusir dari surga.
Doa Nabi Adam sendiri diabadikan dalam Al-Qur’an surat Al-A’raf ayat 23 yang artinya “Ya Tuhan kami, kami telah mendzolini diri kami sendiri. Jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya kami termasuk orang-orang yang rugi”. Adapun keutamaan dari doa Nabi Adam, antara lain:
1. Doanya Dikabulkan oleh Allah SWT
Doa Nabi Adam termasuk salah satu doa yang dikenal mustajab atau dikabulkan oleh Allah SWT. Hal ini sesuai dengan hadis Rasulullah SAW di mana menyatakan bahwa Nabi Adam berdoa dengan kalimat yang diajarkan oleh Allah SWT dan langsung dikabulkan.
Perlu diketahui, doa Nabi Adam juga bisa menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rahmat-Nya. Dengan memahami dan mengamalkannya, diharapkan umat muslim bisa memperoleh keberkhan-Nya dalam hidup.
2. Diamalkan oleh Rasulullah SAW
Nabi Muhammad SAW juga mengamalkan doa Nabi Adam dan mengajarkan kepada para sahabatnya. Karena itu, penting untuk membaca doa Nabi Adam saat meminta atau memohon sesuatu kepada Allah SWT.
Doa Nabi Adam untuk meminta pengampunan dari Allah SWT disebut juga sebagai doa istighfar Nabi Adam. Dengan membaca doa ini, diharapkan seseorang bisa istiqomah dalam memohon ampunan kepada-Nya.
3. Permohonan Taubat
Keutamaan dari Doa Nabi Adam selanjutnya adalah bisa digunakan sebagai permohonan taubat yang mendasar dalam agama Islam. Setelah melakukan kesalahan besar dengan memakan buah terlarang, Nabi Adam memohon ampunan dan taubat kepada Allah.
Doa yang dipanjatkan terdapat dalam Al-Qur’an surat Al-Baqarah ayat 128, yakni “Rabbi ighfir li wa tub ‘alayya innaka anta at-tawwabu ar-rahimu”. Ayat tersebut memiliki arti, “Ya Allah, ampunilah dosaku dan terimalah taubatku. Sesungguhnya Engkau Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang”.
- 5 Drama Kim Yoo Jung, Aktris Cantik dengan Segudang Talenta! – November 8, 2023
- Jadwal Tayang My Demon, Sinopsis, dan Fakta Menariknya – November 8, 2023
- 6 Film Kim Mu Yeol, Penampilannya Selalu Memukau! – November 8, 2023