5W1HIndonesia.id, Bandarlampung – Sudah dua bulan terakhir belasan orang akhirnya harus menyewa sebuah gudang yang berada di areal bursa otomotif Jalan Pangeran Tirtayasa, Sukabumi, Bandarlampung.
Mereka adalah penyelenggara pasar malam yang hendak bertolak menuju pulau jawa untuk meraup pundi-pundi rupiah dari wahana yang di pamerkan.
Nasib sial menimpa rombongan pasar malam ini. Wabah Covid-19 yang menyebabkan ditutupnya akses keluar dan masuk pulau sumatera, mengakibatkan mereka batal untuk mendulang rejeki pada bulan puasa tahun ini.
Fajri salah seorang dari rombongan itu mengatakan, ia beserta rekan senasib lainnya hanya bisa pasrah dan mensyukuri apapun yang terjadi. Mereka pun tak tahu sampai kapan akan tinggal lokasi saat ini.
“Tadinya kami mau ke pulau jawa, tapi karena ada corona akhirnya kami nyewa gudang disini. Ini kan dari tiga daerah, kita gabung aja disini dari pada terkatung-katung gak jelas jadi kita ngumpul semua disini,” ujarnya, Minggu (3/5/2020).
Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, sejumlah wahana dibiarkan menumpuk tanpa pelindung. Tak sedikit yang sudah mulai berkarat akibat terkena air hujan dan panas terik matahari. “Iya sudah berkarat, mau gimana lagi,” pasrah Fajri.
Untuk kebutuhan sehari-hari, ia dan rekan lainnya menerima bantuan uang makan untuk dua kali makan dalam sehari oleh atasannya. Ia pun bersyukur karena atasannya masih peduli akan nasib pekerjanya.
“Ya di syukuri saja lah mas, karena memang bukan kita saja yang kena tapi semua juga kena (terdampak).” Imbuhnya.
Dirinya dan seluruh rombongan berharap wabah corona ini bisa segera berakhir, sehingga pekerjaan yang tertunda ini bisa dilanjutkan. (AI)
