Para santriwati yang sudah kembali ke Provinsi Lampung ini juga nantinya akan diberlakukan isolasi mandiri sesuai pengarahan tim kesehatan dari Terminal Rajabasa.
“Jumlah yang datang 41 orang beserta ustazah pendamping. Ini mengurus izinnya tidak mudah karena harus ke Mabes Polri, Kapolda dan daerah-daerah yang akan kita lalui,” akunya.
Mereka merupakan siswa kelas
akhir ini berasal dari berbagai kabupaten/kota di wilayah Provinsi Lampung.
“Kebetulan kita sentrakan di sini karena di sini bisa dicek dengan fasilitas lebih lengkap dibandingkan dengan yang lain,” bebernya.
Oleh karenanya, pihaknya sudah sepakat dengan pihak terminal bahwa santriwati yang tiba di Lampung akan diturunkan di sini kemudian diberikan pengarahan, cek kesehatan dan lainnya.
Terkait kondisi kesehatan para santri, Ia menyatakan lebih percaya dari mereka yang berada di pondok terutama Ponpes Gontor karena ketika sudah dinyatakan negara ini statusnya darurat Covid-19 sudah dilakukan protokol kesehatan di pondok.
“Insyaallah aman. Karena sejak saat itu tidak ada lagi wali santri yang boleh menjenguk dan mereka ini hanya di pondok dan tidak keluar serta pemberlakuan protokol kesehatan diberlakukan dengan ketat,” pungkasnya. (SA)
