5W1HINDONESIA.ID, BANDAR LAMPUNG – Rumah BUMN (RB) Bandar Lampung menggelar silaturahmi bertajuk “Manjau” bersama UMKM binaan di rumah produksi Anjosia Kopi jalan Gandaria, kecamatan Kemiling.
Selain sebagai ajang silaturahmi, kegiatan tersebut juga turut menjadi wadah untuk diskusi dan memberi masukan dari pelaku UMKM kepada Rumah BUMN maupun sebaliknya.
Rumah BUMN sendiri saat ini memiliki 300 UMKM binaan di Bandar Lampung dan sebagian ada yang di luar kota Bandar Lampung. Adapun pelaku UMKM yang tergabung di Rumah BUMN ini bermacam-macam dari yang masih rintisan hingga yang sudah mendapat omset pasti setiap bulannya.
M. Denu Poyo selaku tim pelaksana Rumah BUMN ini mengatakan, salah satu target dari RB itu sendiri dengan mendorong pelaku UMKM untuk memenuhi standar kualitas yang di terapkan oleh pemerintah dan mendorong pemulihan ekonomi pasca pandemi.
“Jadi kami dari Rumah BUMN ini membantu pelaku UMKM untuk memenuhi syarat administrasi seperti sertifikasi halal, pengajuan PIRT, keterangan BPOM dan melakukan pendampingan. Sehingga diharapkan produk UMKM yang ada saat ini bisa bersaing di pasaran,” ungkapnya.
Selain memberikan pendampingan dan membantu memenuhi persyaratan administrasi sebagai UMKM yang tersertifikasi, pihaknya juga telah mengikut sertakan UMKM binaanya di berbagai ajang pameran.
“Kita sering mengajak UMKM binaan kita ke berbagai ajang pameran. Seperti Bank BI yang menjadi langganan jika akan mengadakan pameran pasti mengajak UMKM binaan kami. Selain itu ada juga bekraf, lampung fair dan yang terakhir di taman gajah kemarin,” kata Denu.
Soal kualitas produk, Denu memberikan rating 7,5 – 8. Hal itu dinilai dari banyaknya produk UMKM binaan yang sudah memenuhi standar pasar.
“Kalau dari 1 sampai 10 saya kasih 7,5 – 8 secara keseluruhan mereka sudah memenuhi standar pasar. Yang sulit untuk kawan-kawan disinikan tembus ke pasar swalayan, jadi kita terus melakukan pendampingan untuk penerbitan PIRT, sertifikasi Halal dan syarat administrasi lainnya,” jelas Denu.
Dampak positif dari bantuan RB ini dirasakan oleh Iskandar atau yang akrab disapa Amenx yang mempunyai bisnis pengolahan kopi Anjosia Kopi Lampung.
Amenx mengatakan, banyak manfaat yang didapat sejak ia bergabung dengan RB. Salah satunya dalam penerbitan sertifikasi halal.
“Kita banyak dibantu oleh tim dari Rumah BUMN ini, salah satunya kemarin untuk perpanjangan sertifikasi halal tanpa biaya sepeser pun,”
Pendampingan dan workshop yang diberikan oleh Rumah BUMN pun memberikan banyak pengetahuan dan menambah wawasan terhadap digital marketing.
“Kemarin kita juga di ajarkan soal memanfaatkan sosial media untuk meraup penjualan yang lebih banyak lagi. Kita berharap, kedepan akan lebih banyak lagi pelatihan-pelatihan digital marketing seperti itu. Karena saat ini memang sudah masuk era serba teknologi meskipun yang konvensional tetap dan harus terus berjalan,” pungkasnya.
