5W1HIndonesia.id, Tanggamus – Semangat gotong royong, warisan luhur bangsa Indonesia, kembali menyala di bumi Lampung. Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, menunjukkan aksi nyata kepemimpinan responsif dengan turun langsung merespon kondisi darurat Jembatan Gantung Tampang Muda di Kecamatan Pematang Sawa, Tanggamus.
Jembatan yang sempat viral di media sosial karena kondisinya yang rusak dan membahayakan, kini tengah diperbaiki lewat kolaborasi luar biasa lintas elemen masyarakat.
Jembatan yang menjadi satu-satunya akses utama bagi warga, termasuk anak-anak sekolah, sebelumnya nyaris tak layak pakai. Namun, Gubernur yang akrab disapa Mirza ini tak tinggal diam.
Ia menginisiasi aksi gotong royong massal, menggandeng Vertical Rescue Indonesia (VRI) Regional Lampung, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanggamus, masyarakat desa, pelajar, mahasiswa, hingga organisasi pencinta alam untuk membangun kembali jembatan harapan itu.
“Akses pendidikan dan keselamatan anak-anak kita adalah hal yang tidak bisa ditawar. Jembatan ini bukan hanya soal penyambung dua tempat, tetapi penyambung masa depan mereka. Saya mengapresiasi semangat semua relawan dan elemen masyarakat yang dengan cepat merespon call to action ini,” tuturnya.
“Ini adalah bukti nyata kekuatan kolaborasi kita. Saya minta perbaikan dilaksanakan dengan cepat dengan hasil terbaik,” lanjut Gubernur Mirza saat memberikan arahan.
Ia juga memerintahkan agar perbaikan dilaksanakan secepat mungkin dengan hasil terbaik. Tanggapannya yang cepat dan langsung di lapangan menjadi contoh kepemimpinan yang peduli dan berpihak pada rakyat.











