close
Bandar LampungLampungNasionalPemerintahan

Siaga Hadapi Curah Hujan Tinggi, Pemprov Lampung Gelar Rakor Penanganan Banjir

×

Siaga Hadapi Curah Hujan Tinggi, Pemprov Lampung Gelar Rakor Penanganan Banjir

Sebarkan artikel ini
Pemprov Lampung menerima bantuan dari BNPB berupa dana siap pakai sebesar Rp 250 juta untuk operasional penanganan darurat bencana serta bantuan logistik dan peralatan || Foto: Adpim Pemprov Lampung
Pemprov Lampung menerima bantuan dari BNPB berupa dana siap pakai sebesar Rp 250 juta untuk operasional penanganan darurat bencana serta bantuan logistik dan peralatan || Foto: Adpim Pemprov Lampung

5W1HIndonesia.id, Bandar Lampung – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung menggelar Rapat Koordinasi Penanganan Dampak Bencana Banjir Provinsi Lampung di Ruang Abung, Balai Keratun, Komplek Kantor Pemerintah Provinsi Lampung, Selasa (27/2/2024).

Rakor ini dihadiri Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Fahrizal Darminto dan Deputi Penanganan Darurat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Mayjen TNI Fajar Setyawan.

Fahrizal mengajak Kabupaten/Kota dan seluruh stakeholder untuk bersama-sama melakukan kesiapsiagaan menghadapi curah hujan tinggi yang berpotensi mengakibatkan bencana banjir.

Mengingat, diperkirakan puncak musim hujan di Lampung, diprediksi hingga Maret 2024.

“Kita harus meningkatkan kesiagaan, kalau terjadi bencana, kita bisa atasi dengan cepat sehingga bisa mengurangi potensi akibat bencana tersebut,” tutur Fahrizal.

Seperti diketahui, bencana banjir telah melanda Provinsi Lampung diantaranya Kota Bandar Lampung, Kabupaten Lampung Selatan dan Kabupaten Pesawaran.

Dalam kesempatan itu, Pemerintah Provinsi Lampung menerima bantuan dari BNPB berupa dana siap pakai sebesar Rp 250 juta untuk operasional penanganan darurat bencana serta bantuan logistik dan peralatan.

Baca Juga  Pemprov Lampung Ikuti Rakor Penanganan Gagal Panen Akibat Banjir

Meliputi perahu karet dan mesin dua unit, pompa alkon 4 unit, 200 paket sembako, 200 paket hygiene kit dan 200 paket biskuit protein.

“Terima kasih kami mendapatkan support dalam bentuk pendanaan dan logistik. Ini sangat bermanfaat, kami akan terus berkonsultasi dan melaporkan kondisi terkini di Provinsi Lampung,” terangnya.

Fahrizal menjelaskan bencana banjir ini bukan hanya menjadi tugas pemerintah, tetapi seluruh masyarakat.

(Visited 59 times, 1 visits today)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *