5W1HIndonesia.id, Bandar Lampung – Pj. Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung, Fredy membuka kegiatan Sosialisasi Program Komunitas untuk Iklim Provinsi Lampung tahun 2025, bertempat di Hotel Golden Tulip, Rabu (12/2/2025).
Sebagai bagian dari komitmen Indonesia dalam upaya pengendalian perubahan iklim, Pemerintah Provinsi Lampung melalui Program Kampung Iklim (Proklim) mendorong upaya aksi adaptasi dan mitigasi perubahan iklim tingkat tapak.
Melalui ProKlim diharapkan upaya peningkatan ketahanan terhadap dampak negatif perubahan iklim sekaligus pengurangan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) dapat dilakukan mulai dari tingkat tapak.
Ia menyampaikan bahwa Program Kampung Iklim mulai dari tahun 2023 bertransformasi menjadi program yang berbasis komunitas.
Dimana selama ini masyarakat mengenal Proklim sebagai program yang memberikan pengakuan terhadap partisipasi aktif masyarakat yang telah melaksanakan upaya mitigasi dan adaptasi perubahan iklim yang terintegrasi untuk mendukung target penurunan emisi GRK.
“Dan meningkatkan ketahanan masyarakat terhadap dampak perubahan iklim, tidak hanya berbasis tapak atau administratif tetapi saat ini mencakup berbagai aksi yang dilakukan berbagai komunitas,” kata Pj. Sekdaprov.
Pemerintah Provinsi Lampung menjadikan Penuruan Emisi Gas Rumah Kaca sebagai Indikator Kinerja Utama Daerah dalam bidang lingkungan.
- Gubernur Mirza: Kolaborasi dengan Media Kunci Kemajuan Lampung – Maret 25, 2025
- Gubernur Lampung Terima Laporan Eksekutif Daerah – Maret 25, 2025
- Pemprov Lampung Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi, Mendagri: Harga Pangan Jadi Perhatian Utama – Maret 25, 2025