5W1HINDONESIA.ID, Bandar Lampung – PT. Kereta Api Indonesia (KAI) Divre IV Tanjungkarang menambah loket pembatalan tiket offline di 5 stasiun baru.
Adapun kelima stasiun baru yang melayani pembatalan tiket secara offline yakni stasiun Martapura, Blambangan Umpu, Labuhan Ratu, Rejosari, dan Bekri.
Menurut keterangan Manager Humas PT. KAI Divre IV Tanjung karang, Azhar Zaki Assjari mengatakan pelayanan pembatalan tiket di 5 stasiun baru akan dibuka mulai 14 Juni bagi pemilik tiket kereta Kuala Stabas dan Rajabasa.
“Jadi kepada para pengguna jasa PT. KAI yang ingin melakukan pembatalan bisa datang ke stasiun dengan membawa bukti transaksi baik itu digital maupun fisik. Serta membawa kartu identitas lainnya jika diperlukan,” kata Zaki pada, Senin (30/6/2025).
Zaki mengatakan penambahan ini dilakukan sebagai bentuk peningkatan layanan kepada pelanggan, khususnya dalam menghadapi tingginya mobilitas masyarakat pada masa libur sekolah serta meningkatkan kenyamanan dan keamanan pelanggan di masa mendatang.
“Selain itu, untuk diketahui oleh pengguna jasa PT. KAI bahwa pembatalan tiket dikenakan potongan sebesar 25 persen,” tambahnya.
Untuk informasi lebih lanjut terkait pelayanan pembatalan tiket, pelanggan dapat menghubungi customer service di stasiun, call center 121, atau nomor WhatsApp resmi KAI di 0811-1211-1121.
“Kami juga terus mengingatkan masyarakat untuk selalu membeli tiket kereta api lewat kanal resmi melalui aplikasi Access by KAI, situs kai.id, atau mitra resmi yang telah bekerja sama dengan KAI. Hal tersebut guna menciptakan keamanan dan kenyamanan dalam merencanakan perjalanan,” ucap Zaki.
Libur Panjang Tahun Baru Islam, Divre IV Tanjungkarang Angkut 14.823 Penumpang
Sementara itu, Divre IV Tanjungkarang mencatat telah mengangkut sebanyak 14.823 penumpang selama masa libur panjang Tahun Baru Islam periode 26-29 Juni 2025.
KAI Divre IV Tanjungkarang menyampaikan apresiasi kepada seluruh pelanggan atas kepercayaannya menggunakan layanan kereta api di wilayah Divre IV.
Zaki melanjutkan, angka tersebut menunjukkan antusiasme masyarakat yang tinggi terhadap moda transportasi kereta api sebagai pilihan utama perjalanan selama momen liburan Tahun Baru Islam ini.
“Kami juga mengucapkan ucapan terima kasih kepada para pelanggan yang telah memilih kereta api sebagai sarana transportasi selama periode libur panjang tersebut. Seluruh perjalanan berlangsung aman, lancar, dan tepat waktu,”tutup Zaki.