5W1HIndonesia, Bandarlampung – Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indoneia (MUI) Provinsi Lampung turut prihatin dan mengecam keras terkait dengan insiden penusukan atas Syeikh Ali Bin Jabir oleh orang tak dikenal saat pengajian di Masjid Falahuddin Kota Bandarlampung.
Hal tersebut diugkapkan KH. Khairuddin Tahmid, Ketua MUI Provinsi Lampung dalam pernyataan sikapnya terkait insiden tersebut, Senin (14/9/2020).
“Karena ini merupakan tindakan kriminal yang dapat mengganggu kegiatan dakwah Islam, dan nama baik daerah,” paparnya.
Pernyataan Sikap Majelis Ulama Indonesia Provinsi Lampung tersebut tertuang dalam Surat Nomor : B-059/DP.P-IX/IX/2020.
Dalam pernyataan sikap tersebut, pihaknya juga meminta aparat Kepolisian Daerah Lampung agar secepatnya mengungkap dan mengumumkan motif dibalik insiden ini.
“Serta bekerja secara profesional dan melibatkan pihak-pihak berkompeten yang dibutuhkan, sehingga perkara ini menjadi jelas dan terang,” paparnya.